Obama Mengaku Bertanggung Jawab Atas Kematian Warga Sipil Afghanistan

Administrator



Presiden AS Barack Obama mengatakan dia pada akhirnya harus bertanggung-jawab atas kematian warga sipil di Afganistan.
Komentar tersebut ia sampaikan pada sebuah konferensi pers di Gedung Putih bersama dengan Presiden Afganistan Hamid Karzai hari Rabu kemarin (13/5).
Obama juga mengatakan bahwa kematian warga sipil adalah "sesuatu yang saya harus bawa bersama dengan diri saya" dan ia menyebutkan hal itu bukan sesuatu yang ringan baginya.
Namun, AS telah melakukan segala kemungkinan untuk mencegah jatuhnya korban sipil dalam perangdi Afghanistan, ia menambahkan.
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa mayoritas korban sipil di Afghanistan disebabkan oleh tindakan teroris yang dilakukan oleh Taliban.
Sementara itu, Pentagon mengatakan pada hari Rabu bahwa jumlah warga sipil yang tewas oleh pasukan AS dan NATO di Afghanistan telah meningkat tahun ini.
Mengutip statistik NATO, Pentagon mengatakan pasukan AS dan NATO telah membunuh 90 warga sipil dari bulan Januari hingga bulan April - naik menjadi 76 persen dari 51 kematian pada periode yang sama tahun 2009.
Beberapa ahli hukum mengatakan Obama dapat dituntut atas kematian warga sipil di Afghanistan dan Pakistan.
Mengingat skala pembantaian dan kematian warga sipil di Afghanistan dan Pakistan tidak dapat dilihat hanya sebagai masalah kecelakaan semata, melainkan merupakan kebijakan pemerintahan Obama yang sengaja membuat teror yang dipaksakan di dua wilayah tersebut, seorang analis mengatakan.(fq/prtv)eramuslim
Blogger Template by BlogTusts Sticky Widget by Kang Is Published by GBT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar